Optimismemedia.com – Pondok Pesantren (PP) Al Anwar di Bolon, Palbapang, Bantul, Yogyakarta, menjadi tuan rumah Sarasehan Sobat-Forum Sarasehan Umat Beriman (FSUB) yang berlangsung selama dua hari, Selasa hingga Rabu (3-4/9/2024). Kegiatan ini dihadiri oleh 32 simpul Sobat dari Jawa Tengah dan DIY serta tokoh-tokoh seperti Bupati Bantul, perwakilan Kesbangpol, Kapolres, Dandim, MWC NU, perwakilan PP Sunan Pandangan, dan masyarakat sekitar.
Sarasehan ini mengangkat tema “Kolaborasi Lintas Agama dalam Pengelolaan Sampah: Peran Tokoh Agama dalam Menangani Dampak Perubahan Iklim.” K.H. Aris Munawar, selaku tuan rumah, menyampaikan bahwa persoalan akan lebih mudah diatasi jika hati dalam keadaan baik.
Dr. Pradjarta Dirdjosanjoto, M.A., menjelaskan sejarah terbentuknya Sobat yang digagas oleh tiga lembaga: PP Edi Mancoro di Semarang, Sinode Gereja Kristen Jawa (GKJ) di Salatiga, dan Lembaga Percik. Forum ini bertujuan mengatasi berbagai masalah sosial, ekonomi, politik, serta lingkungan.

Dalam pembahasan, Pendeta Hananto Kusumo dari GKJ menyoroti upaya menghadapi perubahan iklim, seperti pertanian lahan sempit, penanaman pohon, serta pengolahan sampah melalui konsep 3R (Recycle, Reuse, Reduce). Sekretaris Daerah Bantul, mewakili Bupati, menyampaikan kebijakan pengelolaan sampah daerah, termasuk penerapan Peraturan Bupati No. 333/2023 tentang kedaruratan sampah.
Selain diskusi, acara diisi dengan pembacaan puisi oleh budayawan Yogyakarta dan penampilan musik. Pada hari kedua, Komandan Kodim 0729 Bantul, Letkol Inf Muhidin, mengapresiasi sarasehan ini karena mampu mempertemukan tokoh agama lintas iman dalam membahas isu lingkungan.
Acara ditutup dengan pesan dari K.H. Aris yang mengutip hadits, mengingatkan pentingnya menjaga hati yang baik agar seluruh perilaku menjadi baik. Pertemuan selanjutnya direncanakan akan berlangsung di Demak.***
– Bersama Membangun Optimisme –
#optimismemedia #mulaiajadulu #kamibarumulai