Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pelaksanaan Poskes RT dan Pelayanan PKD Agar Lebih Baik

Jumat (3/2/2023) telah terlaksana rapat koordinasi dan evaluasi pelaksanaan poskes RT ( Pos kesehatan Rukun Tangga ) dan pelayanan PKD (Poliklinik Kesehatan Desa ) berjalan dengan meriah yang bertempat di Balaidesa Gilirejo Kecamatan Wonosamodro Kabupaten Boyolali.

Acara yang di hadiri Kades serta perangkat desa tersebut. Total peserta rapat ada 55 orang yang terdiri dari para kader kesehatan desa serta bidan desa dan perwakilan setiap warga dari masing-masing RT dua orang.Acara rakor langsung di pandu oleh Bapak Hudi Waluyo selaku Sekdes Gilirejo. Adapun susunan rencana awal untuk rakor dan evaluasi hari ini dimulai jam 13.00 WIB .

Acara di mulai dengan pembukaan dan sambutan serta acara inti evaluasi dan lain-lain di akhiri penutup. Sambutan pertama dari Kades Golirejo Bapak Mardi Ismoyo kemudian di lanjutkan sambutan dari ketua FKD ( Forum Kesehatan Desa ) yaitu Bapak Sunaryo. Adapun poskes RT di Desa Gilirejo terbentuk di tahun 2021 ,regulasi pembentukan poskes RT ini sesuai dengan Surat Edaran Bupati Boyolali nomor 800/02569/4.2 Tahun 2021 Tentang Pembentukan Pos Kesehatan Rukun Tetangga ( Posyandu smart and Healthy di Kabupaten Boyolali).

Rapat Koordinasi Poskes RT dan Pelayanan PKD

Bapak Sekdes selaku pemandu acara membacakan susunan FKD di tahun 2022 yang tardiri dari ketua Bapak Sunaryo, wakil ketua Bapak Gutomo, Sekretaris Ibu Tri Utami, Bendahara Ibu Kiptiyah, Koordinator Gotong Royong meliputi Bapak Kadus masing-masing dusun. Koordinator Upaya Kesehatan Ibu Eni Setiyani, Ibu Purwaningsih, Ibu Romdiyah. Koordinator Surveylen / Pendataan yaitu Ibu Devi, Ibu Sari , Bapak Khoirul, Koordinator Pembiayaan meliputi Bapak Wiyono, Bapak Heri dan Bapak Edi. Kemudian acara di lanjutkan tanya jawab serta keluh kesah selama poskes RT di tahun 2022.

Usulan pertama dari Bapak Gutomo perihal kurangnya sosialisasi poskes ke warga. Kemudian usulan dan pertanyaan dari Ibu Kader kesehatan, Apakah di tahun 2023 nantinya Poskes mendapat pendanaan dari Desa. Menanggapi dua usulan dari warga tadi, Pak Kades menegaskan di tahun ini dan bulan februari ini penerbitan SK ( Surat Keputusan ) terlebih dahulu dan sosialisasi akan lebih intens di gerakan bersama perangkat desa maupun bidan desa dan dari puskesmas Wonosamodro. Perihal pendanaan dari desa untuk poskes ini desa sudah mengupayakan penganggaran dari APBDES yang bersumber dari Dana Desa Kurang lebih 90 juta selama setahun. Bapak Mardi Ismoyo selaku Kades Desa Gilirejo menegaskan kembali bahwa dalam pelayanan poskes RT ini agar tidak membebani masyarakat untuk iuran serta jangan memaksa warga yang belum mau ikut serta poskes namun di tanamkan kesadaran agar nantinya paham akan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan. Senada dengan Bapak kades bahwa dalam pelayanan di poskes agar lebih semangat , Tutur Bapak Sunaryo selaku Ketua FKD.

Untuk rencana pembiayaan poskes di tahun 2023 ini semua menggunakan pembayaran non tunai, ini sesuai regulasi yang ada di kabupaten Boyolali yaitu Perbub Kabupaten Boyolali Nomor 104 Tahun 2021 tentang Sistem Pembayaran Nontunai Dalam Belanja Anggaran Pendapatan Dan Belanja Desa. Maka dari itu Ketua dan bendahara untuk membuka rekening. Melanjutkan usulan kembali dari ibu Bidan Desa bahwa setiap posyandu maupun poskes RT ada dana sehat berguna untuk anggota jika ada yang sakit maka untuk tali asih bahwa anggota peduli. Namun kembali Bapak kades menegaskan bahwa iuran jangan membebani masyarakat.

Setelah tanya jawab selesai dan tidak ada pertanyaan lagi maka agenda evaluasi di tutup oleh bapak sekdes dengan mengucapkan Hamdallah bersama.

Bagikan

Cari Berita

Search

Berita Terbaru

dsss
Santri dan Media: Menyelaraskan Tradisi dan Teknologi
LLLLL
Menyelaraskan Tujuan Pembelajaran dengan Kesejahteraan Ps...
Sumber. Inews.id
Dari Desa Nepo ke Pasar Nasional: Sukses Kacang Nepo Berk...
rrrss
Dari Siwaslih hingga Sigaplapor: Teknologi Bawaslu Siap K...
WhatsApp Image 2024-11-24 at 10.26.46 PM
Seruan FKUB Jateng: Tolak Politik Uang, Hindari Politisas...

Kirim Artikel