Sebuah kepemimpinan atau dapat disebut leadership adalah sebuah ilmu terapan dari ilmu sosial, dikarenakan ada sebuah harapan yang berdasarkan prinsip – prinsip yang sudah ada bahwa kepemimpinan diharapkan akan membawa serta mendatangkan manfaat bagi semua kesejahteraan masyarakat.
Kepemimpinan adalah hal yang wajib dimiliki oleh semua pemimpin. Kesuksesan pemimpin ditentukan dari kemahirannya memperngaruhi dan juga mengarahkan semua yang ada dibawahnya. Pemimpin dapat menyalurkan energi positif dengan cara memberikan semangat dan kegairahan kerja serta pegawai merasa aman. Pemimpin adalah dalang dari semua peranan penting untuk membantu jalannya birokrasi untuk mencapai sebuah tujuan.
Gibson dan James mengatakan bahwa pemimpin adalah seseorang individu yang memiliki standart mutu serta kecakapan dan memiliki kelebihan dalam suatu bidang untuk mempengaruhi orang lain untuk patuh menjalankan kegiatan tertentu demi mencapai tujuan.
Terdapat tipe kepemimpinan yang dibagi menjadi empat. Yang pertama tipe kepemimpinan direktif adalah suatu tipe kepemimpinan yang seringkali disebut dengan pendekatan otoriter, dalam tipe ini pemimpin akan memperlakukan bawahannya sebagaimana pemimpin mau. Yang ke dua ada tipe kepemimpinan partisipatif di tipe ini pemimpin mencari masukan dari pihak pihak lain dan serta mengajak atau merektur seseorang yang kompeten serta yang relewan untuk ikut mengambil sebuah keputusan. Tipe ke tiga dari kepemimpinan yakni laissez – faire tipe ini mendorong inisiatif dari berbagai pihak untuk ikut bersama – sama memikirkan jalannya sebuah proyek atau program kerja sampai mengahasilkan output. Dan tipe kepemimpinan yang terakhir adalah adaptif gaya kepemimpinan ini memiliki sifat fleksibel dimana perintah atasan mengalir dan menyesuaikan dengan keadaan lingkunan dan anggota yang ikut berpartisipasi.
Gaya kepemimpinan merupakan sebuah pola yang mendasari tingkah laku sehingga dirancang untuk mengintegrasikan tujuan kelompok. Gaya kepemimpinan juga dapat diartikan sebagai pola tingkah laku yang mana dimaksudkan adalah dengan kata – kata dan dengan tindakan – tindakan dari seorang pemimpin yang dirasakan oleh orang lain. Gaya kepemimpinan adalah cara yang digunakan pemimpin utuk mempengaruhi orang lain dan gaya kepemimpinan merupakan perwujudan dari sebuah tingkah laku seorang pemimpin serta gaya kepemimpinan merupakan cara yang digunakan dalam proses kepemimpinan yang secara terstruktur diimplementasikan dalam betuk perbuatan atau perilaku kepemimpinan seseorang.
Gender dicirikan oleh peran perempuan dan laki – laki. Salah satu ciri karakter feminim adalah menjalin hubungan yang baik dengan bawahan. Jika seseorang memiliki karakteristik feminim, maka ia lebih cenderung mengadopsi gaya kepemimpinan yang demokratis, karena kepemimpinan demokratis menitik beratkan pada penanaman kesadaran budaya organisasi pada karyawan, penetapan visi dan misi, dan Tujuan yang ingin dicapai oleh organisasi agar karyawan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. Karakter perempuan mendukung proses kepemimpinan yang demokratis, yaitu pemimpin dapat menjalin hubungan dengan karyawan, dan pemimpin akan lebih mudah menjalin komunikasi dengan bawahan, serta konten yang terkait dengan visi, misi, dan tujuan organisasi yang ingin disampaikan pemimpin dapat dikomunikasikan baik.
Dalam kepemimpinan yang dijalankan oleh dua tokoh wanita itu yakni Jacinda Kate Laurell Ardern Perdana Menteri Selandia Baru dan Kusdinar Untung Yuni Sukowati selaku Bupati Kabupaten Sragen memiliki karakteristik yang sama yakni menggunakan gaya kepemimpinan demokratis.
Kepemimpinan demokratis adalah kepemimpinan dimana tipe ini menempatkan manusia seabagai faktor utama atau tokoh utama dan terpenting dalam semua kepemimpinan sebuah kelompok. Dalam kepemimpinan ini setiap individu, yang mana sebagai manusia merasa dihargai atau dihormati keberadaannya atau eksistensi dan peranannya dalam memajukan serta mengembangkan organisasinya. Maka dari itu perilaku dalam gaya kepemimpinan yang dominan pada tipe kepemimpinan demokratis ini adalah tingkah laku merupakan bentuk dari perlindunga dan penyelamatan, perilaku memajukan dan mengambangkan organisasi. Jacinda Ardern memiliki karakteristik yang kharismatik optimism, down to earth, dengan karakteristik yang dimiliki, hal tersebut membuat kaum muda dan perempuan membuat polling untuk partai buruh naik.
Ardern menyerukan pendidikan universitas gratis, pengurangan imigrasi, dekriminalisasi aborsi, dan pembuatan program baru untuk mengentaskan kemiskinan terhadap kalangan anak – anak, Ardern pun menjanjikan kesepakatan yang adil bagi yang terpinggirkan. Ardern dijuluki oleh pakar dan menggolongkan Ardern sebagai politisi “bintang rock” disandingkan dengan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau dan mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama, dikarenakan kepopuleran Ardern, sehingga terciptanya “Jacindamania” yang melanda negeri tersebut.
Pada periode pertama kepemimpinan Jacinda Ardern terjadi serangan teror di Selandia Baru, pada saat sholat jumat berlangsung, ada seorang pria dengan senjata meluncurkan tembakan di dua masjid Chrischurch. Ketika insiden penembakan tersebut terjadi terdapat 51 korban jiwa yakni Jemaah Muslim dan juga melukai 40 orang lainnya. Tindakan yang dilakukan Perdana Menteri pada saat itu menggelar konferensi pers untuk menyampaikan pesan. Pesan yang disampaikan Ardern adalah “kami adalah satu, mereka adalah kami” hanya dengan enam kata tersebut Jacinda Ardern dapat menyatukan semua warga Selandia Baru dan mengirim pesan kepada dunia.
“Selandia Baru dipilih karena aman, karena bukan tempat kebencian atau rasisme. Karena kami mewakili keragaman, kebaikan, kasih sayang, rumah bagi mereka yang berbagi nilai – nilai kamu. Perlindungan bagi mereka yang membutuhkannya” pesan yang disampaikan oleh Ardern pada saat konferensi pers. Ada pula pesan untuk pelaku yakni “anda mungkin telah memilih kami, namun kami sangat menolak dan mengutuk anda”. Terkait dengan insiden terror tersebut ada beberapa tindakan yang dilakukan Jacinda Ardern yakni berupa aksi, kepedulian dan persatuan, Ardern tidak akan menyebut nama pelaku, dikarenakan pelaku adalah teroris, kriminal, dan ekstrimis.
Pelaku mencari banyak hal dari tindakan terornya, termasuk ingin menjadi terkenal. Dalam pertemuan khusus dengan parlemen Ardern mengucapkan “Assalamualaikum” untuk mengawali pidatonya. Terkait teror ini Ardern membuat platform media sosial guna untuk edukasi dalam memerangi teror. Reaksi Jacinda dengan mengenakan jilbab sebagai tanda penghormatan mengundang decak kagum masyarakat karena bersikap welas asih dan tulus.
Perdana Mentri Javinda Ardern mengumumkan bahwasanya adzan untuk shalat Jumat di Selandia Baru ditayangkan secara nasional melalui siaran televisi dan radio, dan adanya dua menit hening untuk mengenang korban penembakan di dua masjid. Hal tersebut merupakan bentuk solidaritas dan untuk menunjukkan dukungan bagi komunitas muslim. Perdana Menteri juga melayangkan jawaban atas pertanyaan yang disampaikan oleh Trump. Saat itu Trump bertanya bentuk dukungan seperti apa yang disa diberikan oleh Amerika Serikat, Ardern menjawab “simpati dan rasa kasih sayang bagi semua komunitas muslim” jawaban Perdana Menteri tersebut mengundang banyak pujian. Tanggapan terhadap aksi teror itulah menjadi bentuk serta bukti nyata terhadap kepemimpinan Jacinda Ardern sebagai Perdana Menteri Selandia baru. Sementara itu Bupati Kabupaten Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati juga memiliki kepribadian dan karakteristik yang sama dengan Jacinda Ardern. Berlatar belakang seorang dokter Bupati yang sering disapa Mbak Yuni ini sering melakukan edukasi yang berupa pentingnya pemahaman protokol kesehatan bagi anak – anak ketika wabah Covid – 19 melanda Indonesia.
Matchlessia Pinky Fatima
Mahasiswa Universitas Slamet Riyadi Jurusan Hubungan Internasional